Persahabatan memang merupakan sesuatu yang tidak bisa diukur dengan apapun, bahkan dengan hal matematis. Persahabatan bisa jadi merupakan sebuah harta yang tak terhingga yang tidak semua manusia di dunia memilikinya.
Persahabatan memberikan sebuah kesan bahwa kamu adalah seseorang yang selalu terberkati dengan munculnya sosok-sosok hebat di sekeliling kamu. Sosok-sosok tersebut menegarkan kamu ketika hidup berusaha menjatuhkan, sebaliknya tertawa bersama ketika hidup memang harus ditertawakan.
Persahabatan bagaikan sebuah pelangi yang indah walaupun terselubungi kabut yang pekat. Sinar dan keindahannya masih saja terlihat oleh mata. Tak heran, jika banyak orang mengatakan bahwa persahabatan adalah kekuatan tersembunyi dari hidup yang pekat.
Oleh karena itu, kamu harus memberikan sedikit kebijaksanaan dalam menanggapi hal-hal yang terjadi dalam sebuah persahabatan. Pertengkaran adalah sesuatu yang biasa terjadi, jadi tak perlu permasalahan tersebut dibesar-besarkan. Jika bisa diselesaikan dengan duduk bersama, mengapa harus dengan perkataan kasar yang menyakitkan hati?
Ini yang sering membuat persahabatan hancur, yaitu utang. Agaknya, akan sangat lucu kalau sebuah persahabatan itu hancur karena utang. Hanya persoalan hitung menghitung uang, persahabatan bisa hancur.
Kadang, keengganan juga menjadi satu hal yang memicu perpecahan karena hutang. Sebagai sahabat, kamu mungkin enggan jika menagih hutang ke sahabatmu, tapi itu menunjukkan keterbukaanmu padanya. Ketika kamu butuh, kamu tidak segan untuk menagih uang yang kamu pinjamkan.
Pada dasarnya, persahabatan tidaklah sesulit yang kamu bayangkan. Butuh ketulusan dan transformasi emosi yang betul-betul mumpuni. Oleh karena itu, kebijaksanaan adalah sesuatu yang penting untuk dimiliki. Kebijaksanaan untuk melawan ego dan emosi. Kebijaksanaan untuk peka terjadap apa yang sahabat rasakan.
Selanjutnya, persahabatan bisa hancur karena masalah cinta. Ketika seorang sahabat memperkenalkan kekasihnya dan kamu suka dengan kekasihnya, bagaimana seharusnya? Bagaimana seharusnya kamu bersikap?
Dalam hal ini, kamu perlu bijaksana mengenai mana yang kamu pentingkan, persahabatan atau perasaan. Persahabatan bukan hanya melibatkan perasaan, tapi persahabatan harusnya juga melibatkan logika agar persahabatan itu berjalan dengan baik.
Ketika kamu mementingkan persahabatanmu, itu artinya kamu tidak boleh membiarkan perasaan itu muncul karena ketika perasaan itu muncul, persahabatan kamulah yang akan menjadi korbannya.
Nah, oleh karena itu penting untuk kamu memiliki kebijaksanaan dalam membina sebuah persahabatan. Sebuah persahabatan yang apik bukan hanya mereka yang satu rasa, tapi berasal dari kebijaksanaan yang dimiliki tiap anggotanya.